SEMARANG - Babinsa Gedangan Koramil 05/Tuntang Sertu Sabdo bersama Sekcam Tuntang, Kasi Trantib Kecamatan Tuntang , serta Kepala Puskesmas Tuntang memasang stiker di tempat usaha wisata yang para pegawainya 100 persen telah melaksanakan vaksinasi Covid-19 dosis ketiga atau booster.Rabu(27/04)
Serka Sabdo mengatakan stikerisasi yang dilaksanakan di Obyek Wisata dan Resto “Kampoeng Banyumili” tersebut adalah wujud label bagi pengelola usaha pariwisata yang seluruh pengelola, karyawan, dan petugasnya benar-benar telah tervaksin booster.
“Hal ini bermaksud untuk memberikan pelayanan prima kepada pengunjung, terutama mengantisipasi adanya mudik tahun ini disinyalir akan lebih banyak karena sudah dua kali tidak ada mudik lebaran, ” jelasnya saat dihubungi penerangan Kodim 0714/Salatiga
Sekcam Tuntang Ir. Eko Sudiastuti MM menambahkan stikerisasi tempat wisata yang menandai seluruh pegawainya telah melaksanakan vaksinasi booster adalah wujud tanggung jawab dari pengelola usaha wisata tersebut terhadap masyarakat.
“Hal ini menjadi lucu ketika masyarakat dituntut oleh pemerintah, bagi yang mudik harus booster sementara para pelayan di tempat wisata tidak ter-booster.Jadi kami pastikan para pengelola di objek wisata, baik di hotel, kafe, dan rumah makan sudah ter-booster 100 persen, ” jelas Eko
Sementara itu Kasi Trantib Kecamatan Tuntang Drs. Sumbodo Heru Budiyono menuturkan bagi tempat-tempat jasa wisata yang 100 persen pegawainya melaksanakan vaksinasi booster, dirinya menjelaskan akan ada stiker dengan tulisan bahwa hotel atau rumah makan ini aman. Selanjutnya mengatakan Forkopicam bersama Satgas Covid-19 Tuntang akan terus menyisir ke pengusaha di sektor wisata yang pegawainya belum mendapatkan vaksinasi booster.
“Ini bekerja sama dengan Dinkes Kabupaten Semarang, intinya Dinkes Kabupaten Semarang sangat proaktif untuk menyelesaikan [vaksinasi] booster kepala seluruh lapisan masyarakat termasuk para pengusaha di bidang pariwisata, ” ungkap Heru.
Sektor pariwisata penting untuk mendapatkan label telah mengikuti vaksinasi booster karena hal tersebut adalah jaminan keamanan dan keselamatan bagi para pengunjung tempat wisata.Apalagi di tahun ini ada libur panjang pertama sejak dua tahun terakhir. Dengan telah dituntaskannya vaksin bagi pelaku wisata, diharapkan tidak menjadi sumber penularan Covid-19
Editor :Yudha/Pendim0714